Fee-for-service in smartphone

Kali ini ada sedikit materi yang mau gw bahas tentang yang namanya Fee-for-Service. Seperti biasa sebelum memulai gw akan sedikit bercerita tentang apa yang namanya Fee-for-service itu.

Fee-for-service sendiri adalah suatu istilah yang digunakan dimana jika seseorang ingin mendapatkan suatu service/jasa dari suatu provider/penyedia jasa dengan cara berlangganan. Sistem ini sebenarnya sudahlah sangat familiar di Indonesia, walaupun istilah Fee-for-service sendiri tidaklah begitu populer.

Contoh aplikasi dari sistem tersebut misalnya adalah layanan REG yang ada saat ini. Apalagi kita tahu 2-3 tahun yang lalu yang namanya REG itu sangatlah populer. Dari layanan REG untuk ramalan, jodoh, layanan chatting, RBT, dll.

Pada awalnya sih di Indonesia layanan tersebut baru dapat diaplikasikan sebatas mendapat konten sms dari provider yg menjual jasa tersebut. Namun akhirnya  berhubung jamannya udh masuk ke jaman smartphone maka sistem tersebut juga ikut merambah kedunia smartphone, dengan konten yang mulai bervariasi.

Sembari gw mencoba mencari tau aplikasi apa yang bagus untuk gw bs pake, kebetulan gw nemu sebuah aplikasi dari UK yaitu "The Good Food Guide". App itu di dbuat untuk membantu menemukan resto/tempat makan yang pas di dimanapun anda berada, tentunya didaerah UK. Guide nya sendiri selalu di perbaharui setiap tahunnya, sehingga update info tentang menu, harga, dan adanya resto baru selalu tersedia.

Seandainya app itu jg ada di Indonesia. Mungkin app itu akan menjadi suatu hal yg menarik, karena kalo kita jalan-jalan keliling indonesia kita jadi tidak perlu pusing lagi harus banyak tanya sana-sini untuk mencari tau tempat makan dimana yang bagus, dan sesuai dengan keinginan. Apalagi misalnya aplikasi ini juga memberikan diskon-diskon untuk makan ditempat-tempat tersebut bagi pelanggan dari applikasi ini.

Hmm...seandainya saja itu ada, mungkin gw jg rela untuk ikut langganan hanya saat gw jalan-jalan. Hehehe...karena kan bs aja pas saat itu dapat diskon-diskon makan.Dan lagi karena gw sendiri jg jarang mencoba-coba makanan jadi ga usah pusing-pusing lagi searching tempat wisata kuliner untuk daerah tujuan yg baru pertama gw tuju. Setelah jalan-jalan, ga usah lanjut lagi langgananannya...Hehehe..