Migraines Up Women's Stroke, Heart Risks
Study Shows Migraine Frequency Linked to Risk of Heart Attacks and Strokes
How often a woman has a migraine may play a role in determining her risk for strokes and heart attacks.
Medical evidence has long supported a link between migraines and vascular problems, including strokes, but information regarding migraine frequency and such events has been lacking.
New research presented this week at the American Academy of Neurology's 60th Anniversary Annual Meeting in Chicago suggests that women who have weekly migraines have a significantly higher risk for stroke than those who get the headaches less frequently. Those who have infrequent migraines may be more likely to have a heart attack.
The findings are based on the Women's Health Study, which involved 27,798 women health professionals 45 years and older who did not have cardiovascular disease at the beginning of the study. Cholesterol levels and details about migraine frequency were obtained when the study began.
Researchers grouped migraine frequency into three categories: less than monthly, monthly, or one or more a week. Sixty-five percent said they had a migraine less than once a month, 30% had a monthly migraine, and 5% had migraines at least once a week.
The researchers included Tobias Kurth, MD, ScD, of Brigham and Women's Hospital and Harvard Medical School in Boston.
Kurth's team followed the women for 12 years, documenting the number of cardiovascular events. The following occurred during the study period:
- 305 heart attacks
- 310 ischemic strokes
- 706 cardiovascular events
Women experiencing frequent migraines were at highest risk:
- Women who had migraines once per week or more were nearly three times more likely to have an ischemic stroke and one and a half times more likely to experience a heart attack as women without migraines.
- Women who had infrequent migraines (less than one a month) were one and a half times more likely to have a heart attack or stroke.
- Women with monthly migraines were not at increased risk.
"Our results may indicate that the mechanisms by which migraine associates with specific cardiovascular events may differ," Kurth says in a news release. "Future studies are needed to address whether migraine prevention reduces the risk of cardiovascular disease."
According to the U.S. Department of Health and Human Services, about three out of four people who get migraines are women.
Sumber
Jagalah hati anda
Penyebab utama kerusakan hati adalah :
1. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang adalah penyebab paling utama.
2. Tidak buang air di pagi hari.
3. Pola makan yang terlalu berlebihan.
4. Tidak makan pagi.
5. Terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan.
6. Terlalu banyak mengkonsumsi bahan pengawet, zat tambahan, zat pewarna,Pemanis buatan.
7. Minyak goreng yang tidak sehat. !
Sedapat mungkin kurangi penggunaan minyak goreng saat menggoreng makanan hal ini juga
berlaku meski menggunakan minyak goreng terbaik sekalipun seperti olive oil. Jangan mengkonsumsi makanan yang digoreng
bila kita dalam kondisi penat,kecuali dalam kondisi tubuh yang fit.
8. Mengkonsumsi masakan mentah (sangat matang) juga menambah beban hati .
Sayur mayur dimakan mentah atau dimasak matang 3/ 5 bagian. Sayur yang digoreng harus dimakan habis saat itu juga, jangan disimpan.
Kita harus melakukan pencegahan de! ngan tanpa mengeluarkan biaya tambahan.Cukup atur gaya hidup dan pola makanan sehari-hari. Perawatan
dari pola makan dan kondisi waktu sangat diperlukan agar tubuh kita dapat melakukan penyerapan dan pembuangan zat-zat yang tidak berguna sesuai dengan jadwalnya.
Sebab:
*. Malam ha! ri pk 9 - 11 : adalah pembuangan zat- zat tidak berguna/beracun(de-toxin) di bagian
sistem antibodi (kelenjar getah bening). Selama durasi waktu ini seharusnya dilalui dengan
suasana tenang atau mendengarkan musik. Bila saat itu seorang ibu rumah tangga masih
dalam kondisi yang tidak santai seperti misalnya mencuci piring atau mengawasi anak belajar, hal
ini dapat berdampak negatif bagi kesehatan.
*. Malam hari pk 11 - dini hari pk 1 : saat proses de-toxin di bagian hati,harus berlangsung dalam
kondisi tidur pulas.
*. Dini hari pk 1 - 3 : proses de-toxin di bagian empedu, juga berlangsung dalam kondisi tidur.
*. Dini hari pk 3 - 5 : de-toxin di bagian paru-paru.
Sebab itu akan terjadi batuk yang hebat bagi penderita batuk selama durasi waktu ini.Karena
proses pembersihan (de-toxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak perlu minum obat
batuk agar supaya tidak merintangi proses pembuangan kotoran.
*. Pagi pk 5 - 7 : de-toxin di bagian usus besar, harus buang air di kamar kecil.
*. Pagi pk 7 - 9 : waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil,harus makan pagi. Bagi orang
yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pk 6:30. Makan pagi sebelum pk 7:30
sangat baik bagi mereka yang ingin menjaga kesehatannya. Bagi mereka yang tidak makan
pagi harap merubah kebiasaannya ini, bahkan masih lebih baik terlambat makan pagi hingga pk
9-10 daripada tidak makan sama sekali. Tidur terlalu malam dan bangun terlalu siang akan
mengacaukan proses pembuangan zat-zat tidak berguna.Selain itu,dari tengah malam hingga
&! nbsp; pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi darah. Sebab
itulah, tidurlah yang nyenyak dan jangan begadang!!!!
Multiple ID pada Yahoo Messenger
Buka registry editor dengan mengklik Start > Run > kemudian ketik regedit kemudian klok OK atau langsung tekan ENTER.
Kemudian klik HKey_Current_User > Software >Yahoo> Pager >Test >
hingga tampilannya seperti gambar di bawah ini.
Kemudian klik kanan New > pilih Dword Value kemudian ganti Dword Value tersebut dengan plural kemudian ganti nilainya menjadi 00000020
Setelah itu, masih pada registry editor klik refresh pada menu view. Sekarang kita dapat mencoba login satu persatu dengan ID Yahoo Messenger kita.
Melajah Basa Bali = Belajar Bahasa Bali
Arti Nama Depan di Bali
- Wayan / Putu
- Made / Kadek
- Nyoman / Komang
- Ketut.